Pertemuan 3 Psikologi Umum

 Nurul Sahhidayana(2110321005)

proses dan fungsi mental (sensasi,persepsi,motivasi,emosi)

1.MOTIVASI

Motivasi merupakan cita-cita pada seseorang individu yang mendorong agar seseorang bertindak.

faktor-faktor yang menimbulkan kepuasan kerja (motivator)mencakup isi dari pekerjaan atau faktor intrinsik dari pekerjaan yaitu:

- Tanggung Jawab (Responsibility)

-Kemajuan(Advancement)

-Pekerjaan itu sendiri

-Capaain(Achievement)

-Pengakuan(Recognitio)

Faktor ektrinsik dari pekerjaan yang menimbulkan ketidakpuasan melipu:

-Penyelian

-Admistrasi dan kebijakan

-Gaji

-Kondi kerja

-Hubungan antar pribadi


JENIS-JENIS MOTIVASI

a. Motivasi yang terjadi karena keinginan seseorang yang ingin mendapatkan sesuatu.

b.Motivasi terjadi lantaran seorang tadi ingin mengejar sasaran yang sudah dipengaruhi supaya berhasil dan singkron sesuai harapan

FUNGSI MOTIVASI

- Mengubah perilaku untuk menjadi lebih baik

-Pengerak dari kegiatan yang akan dikerjakan 

-menentukan arahan perbuatan,kearah tujuan yang hendak dicapai

-menyeleksi perbuatan

2.EMOSI

Emosi adalah respon kognitif,perasaan,dan perilaku yang muncul akibat stimulus tertentu

FUNGSI EMOSI
-Pembangkit energi
-Pembawa informasi

MACAM-MACAM EMOSI
-Takut
-Marah
-Cintah

3.PERSEPSI

persepsi berasal dari kata perception (inggris) manerima atau mengambil.Persepsi merupakan metode dimana sensasiyang sudah dialami dalam suatu saat di interpretasikan & dan dikumpulkan sebagai norma penting.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI
a.Set Presepsi yaitu harapan seseorang akan sesuatu rangsangan yang timbul.
b.Proses Top Down adalah pemakain ilmu atau pengetahuan yang ada untuk mengenali seseorang menjadi suatu kebutuhan.
c.Proses buttom up adalah analisis cir-ciri kecil untuk menegakkan persepsi yang utuh

4.sensasi

Sensasi adalah prose untuk mengenal sesuatu yang ada dilingkungan dimana stimulus akan meranggsang alat indra sehinnga informasi sensori dapat diterima dan diterjemakan menjadi sinyal yang bermakna.

JENIS-JENIS SENSASI

a.Indera penglihatan
b.Indera penciuman
c.Indera pendengaran
d.Indera peraba
e.Indera pengecap


REFERENSI

PPTdari ibuk DINY AMENIKE,M.Psi,Psikolog







Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertemuan 3 Psikologi Umum ll

  Sensasi & Persepsi  Sensasi Sensasi adalah aktifnya reseptor khusus di berbagai organ indera yang ada pada tubuh manusia. Contohnya adalah mata, telinga, hidung, kulit, dan pengecap yang diaktifkan dalam proses sensasi,  sehingga memungkinkan berbagai bentuk rangsangan dari luar menjadi sinyal saraf di otak. Proses mengubah rangsangan luar seperti cahaya, menjadi aktivitas saraf disebut transduksi.  (Ciccarelli & White, 2012). Atau dapat juga sensasi diartikan sebagai sebuah aspek kesadaran yang sangat sederhana sebagai hasil dari indera manusia. Contoh aplikatif yang sederhana yaitu kita merasakan harum saat mencium minyak wangi.   Reseptor sensorik adalah bentuk khusus neuron, sel yang membentuk sistem saraf.  sel reseptor ini distimulasi oleh berbagai jenis energy, misalnya, reseptor di mata dirangsang oleh cahaya, sedangkan reseptor  di telinga diaktifkan oleh getaran. Setiap jenis reseptor mentransduksi informasi fisik menjadi...
Baca selengkapnya

Pertemuan 15 Psikologi Umum

Nurul Sahhidayana (2110321005)  Psikologi Gestalt dan Kognitif Aliran Psikologi Gestalt Gestalt adalah sebuah teori yang menjelaskan proses persepsi melalui pengorganisasian komponen-komponen sensasi yang memiliki hubungan, pola, ataupun kemiripan menjadi kesatuan. Teori gestalt beroposisi terhadap teori strukturalisme. Teori gestalt cenderung berupaya mengurangi pembagian sensasi menjadi bagian-bagian kecil. Teori ini dibangun oleh tiga orang, Kurt Koffka, Max Wertheimer, and Wolfgang Köhler. Mereka menyimpulkan bahwa seseorang cenderung mempersepsikan apa yang terlihat dari lingkungannya sebagai kesatuan yang utuh. Anteseden Psikologi Gestalt Immanuel Kant (1724-1804) Percaya bahwa pengalaman cious adalah hasil dari interaksi antara stimulasi sensorik dan tindakan faculties of the mind. Maksudnya , pikiran menambahkan seseuatu untuk pengalaman sadar.  Kant dan Gestaltist percaya bahwa pengalaman sadar Tidak dapat dikurangi menjadi stimulasi sensorik, dan Bagi keduanya, peng...
Baca selengkapnya